Saya berjalan di taman. Melihat anak-anak bebek mengekor sang induk di rerumputan dekat sungai. Dua sampai tiga orang berdiam di masing-masing sudut taman, menunduk menatap buku. Duduk di kursi,
Tidak mudah pergi dari rumah yang sudah ditinggali bertahun-tahun. Tidak mudah melambaikan tangan kepada orang-orang yang berdiri di bawah satu atap lalu berkata sampai jumpa atau lebih mellow lagi,
Media sosial sungguh sangat keren, tetapi ada masalah di situ, Kawan~ Di saat Wiro Sableng masih hidup, komunikasi antar manusia masih super konvensional. Menggunakan daun lontar yang diterbangkan